SabdaNews.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, MH Said Abdullah mengatakan, sampai hari ini sudah ada 14 bakal calon kepala daerah (Bacakada) yang dipastikan bakal diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada kabupaten-kota di Jawa Timur tahun 2024.
“Sampai hari ini sudah ada 14 kabupaten-kota yang DPD pastikan dikirim ke DPP Partai untuk menerima SK Rekomendasi agar dapat kami usung sebagai calon kepala daerah dari PDI Perjuangan. InsyaAllah, jumlah ini bisa segera bertambah menjadi 17 daerah,” ungkap Said Abdullah.
Hal itu diungkap pria yang juga ketua Banggar DPR RI usai menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah bacakada di kantor DPD PDIP Jatim di Surabaya, Jumat (26/7/2024) kemarin.
Lebih jauh Buya Said sapaan akrabnya menuturkan, berdasarkan hasil dari berbagai lembaga survei, tokoh-tokoh yang diusung PDI Perjuangan tersebut memiliki elektabilitas cukup tinggi.
“Dari berbagai survei, tokoh yang kami calonkan tersebut rata-rata memiliki elektabilitas sebesar 40-60 persen. Kami konfiden terhadap kemenangan kami,” sebutnya.
Dalam Pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024 tersebut, Said Abdullah menegaskan keyakinannya, PDI Perjuangan bakal meraih hasil gemilang di provinsi Jatim.
Apalagi, ungkapnya, PDI Perjuangan sudah memperkuat infrastruktur partainya, sehingga benar-benar siap menghadapi Pilkada serentak 2024.
Tak kalah penting, sebut Said, juga dukungan dari aliansi partai-partai yang memiliki semangat dan optimisme sama dengan PDI Perjuangan.
“Kawan-kawan yang beraliansi dengan PDI Perjuangan ini memiliki semangat yang sama, optimis untuk mewujudkan kemenangan,” beber politisi senior asal Sumenep, Madura tersebut.
Optimisme untuk memenangkan jago PDI Perjuangan di Pilkada serentak 2024 itu, imbuh Said, juga tak lepas dari kepercayaan semua elemen masyarakat.
“InsyaAllah, dengan restu dari masyarakat, semua calon dari PDI Perjuangan bisa diterima para tokoh, kyai, dan pemangku daerah, juga pemilih milenial serta gen-z. Kami optimis bisa menang pada kontestasi Pilkada serentak kali ini,” ucap Buya Said.
Ia menyampaikan, PDI Perjuangan juga berupaya agar kader Banteng di beberapa daerah di Jatim bisa menjadi bakal calon wakil kepala daerah karena perolehan kursi di daerah tersebut lumayan.
Sebaliknya, pihaknya juga melihat realitas kondisi politik di beberapa daerah, dimana PDI Perjuangan hanya sebagai partai pendukung dalam pilkada serentak tersebut.
Seperti di Tuban dan Pacitan, PDI Perjuangan bakal sebagai partai pendukung dalam kontestasi Pilkada di sana.
“Kami hanya sebagai partai pendukung saja, karena itu adalah realitas politik yang tidak bisa dihindari,” ungkas Said Abdullah (pun)
