SabdaNews.com – Tepat pada hari terakhir masa pendaftaran calon gubernur dan wakil gubermur di KPU Jawa Timur, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur akhirnya mengumumkan pasangan Tri Rismaharini (Risma) dan KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan mereka usung.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno, mengungkapkan bahwa keputusan mengusung pasangan Resik (Risma-Gus Hans) telah melalui proses yang panjang dan penuh pertimbangan dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
“Kami menerima kabar pasti bahwa pasangan Ibu Risma-Gus Hans akan diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Hanura, dan mungkin akan muncul Partai Ummat untuk memberangkatkan mereka mendaftar ke KPU sebagai calon Gubernur-Wakil Gubernur dari PDI Perjuangan-Hanura untuk Jawa Timur,” ungkap Sri Untari, Kamis (29/8/2024).
Menurut ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRS Jatim, keputusan ini merupakan hasil pemikiran mendalam dari Ibu Megawati Soekarnoputri yang melihat bahwa pasangan Risma-Gus Hans adalah perpaduan yang ideal antara senior dan junior serta representasi kekuatan nasionalis dan religius.
“Alhamdulillah, hasil kontemplasi dan pemikiran panjang Ibu Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri, menemukan dua nama itu. Ini adalah perpaduan antara senior dan junior, serta perpaduan nasionalis dan religius,” ujarnya.
Lebih lanjut, politikus asal Malang itu menuturkan, Tri Rismaharini dijadwalkan akan melakukan ziarah ke makam Gubernur Suryo di Magetan. Kemudian ke Surabaya, Risma akan melanjutkan nyekar ke Makam Mbah Bungkul, Sunan Ampel, dan makam para pejuang nasional seperti Bung Tomo dan WR Soepratman. Rangkaian ziarah ini akan diakhiri dengan shalat Ashar di Masjid Agung.
“Lalu ke DPD PDI Perjuangan untuk persiapan kirab budaya dalam rangka persiapan pendaftaran ke KPU Jawa Timur,” beber Sri Untari.
Dia menegaskan bahwa pemilihan Risma-Gus Hans sebagai bakal calon gubernur – wakil gubenur Jawa Timur adalah keputusan tepat karena dapat mewakili berbagai lintas generasi di Jawa Timur.
“Alhamdulillah, Ibu Ketum memilih sosok yang tepat dan pendamping yang tepat. Ibu Risma mewakili generasi x, sementara Gus Hans mewakili genrasi milenial dan z yang di Jawa Timur jumlahnya mencapai lebih dari 50 persen,” terang Sri Untari.
Untuk Pilkada Jawa Timur ini, PDI Perjuangan mengusung tema “Resik” yang merupakan akronim dari Responsif, Efisien, Smart, Integritas, dan Konsisten. Tema ini, menurut Sri Untari, mencerminkan komitmen pasangan calon untuk membawa perubahan positif di Jawa Timur.
“Kita akan membawa Ibu Risma untuk bisa resik-resik di Jawa Timur, resik atine, resik pikirane, resik lingkungane, resik pemerintahane,” imbuhnya.
DPD PDI Perjuangan Jatim berharap dengan tema “Resik” ini, Jawa Timur akan dibangun dengan tata kelola yang lebih bersih sehingga rakyat dapat menikmati pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan.
“Kita akan membangun Jatim dengan ‘resik’ supaya rakyat lebih makmur untuk bisa menikmati pembangunan yang akan disusun oleh paslon kita,” jelasnya.
Sri Untari menambahkan bahwa seluruh proses persiapan pendaftaran sedang berjalan, termasuk penyusunan visi dan misi yang akan diusung pasangan calon Risma-Gus Hans. Keputusan ini, katanya, adalah berkah dari hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memungkinkan PDI Perjuangan dapat mencalonkan sosok seperti Risma untuk kepentingan masyarakat Jawa Timur.
“Kami berharap masyarakat Jawa Timur menerima calon kami yang sudah memiliki integritas, kapasitas, dan legasi sebagai pemimpin yang piawai,” harapnya.
Tri Rismaharini, lanjut Sri Untari, sudah terbukti mampu memimpin Kota Surabaya dengan baik, memakmurkan rakyat, dan menunjukkan kepedulian besar terhadap masalah kemiskinan saat menjabat sebagai Menteri Sosial RI.
“Beliau merupakan calon pemimpim yang tepat karena sudah lama di birokrasi, sehingga kepiawaiannya dalam memimpin wilayah tidak perlu diragukan lagi,” dalihnya.
Sri Untari optimis bahwa pasangan Risma-Gus Hans mampu membawa Jawa Timur ke arah yang lebih baik dengan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk mendukung pasangan calon kami yang memiliki kapasitas dan pengalaman dalam memimpin dan memakmurkan rakyat,” pungkasnya. (pun)