GRESIK, SabdaNews.com- Sebagai pilar ke4, KWG terus mengawal jalannya pemerintahan Gresik. Siap berkolaborasi dg siapa pun, termasuk Pemkab Gresik dan jajarannya. “Kami siap berkolaborasi secara profesional. Ini komitmen kami,” ujarnya.
Dalam konteks investasi, Pemkab Gresik mampu menempatkan sbg tuan rumah yang baik. Terbukti ribuan perusahaan di Gresik mampu eksis dan berkembang di Gresik.
Ditambahkan, keberadaan ribuan perusahaan mesti memberikan manfaat baik kepada Pemkab maupun masyarakatnya. Selain itu terus jalin silaturahmi dg masyarakat sekitar, termasuk dg anak2 yatim. Juga diprogramkan, paling tidak 2 bulan sekali, sowan ke para kiai.
Berharap KWG solid dan kompak dalam menjalankan amanah. KWG sdh 9 kali dalam menentukan kepemimpinan. Karena itu, ia yakin dg pengalaman yg cukup panjang, KWG memiliki komitmen dan konsistensi utk bisa berkolaborasi dg Pemkab.
Mengutip pesan Presiden dalam Rakor di Sentul, ingatkan dengan dampak inflasi. Jika ada yg mengatakan bahwa 2023 prospek ekonomi gelap, Gus Yani yakin bisa dilalui dengan baik.
Kemiskinan ekstrem 2023 juga jadi perhatian. Stunting harus diturunkan. Investasi, jangan sampai ada izin yg berbulan-bulan tidak keluar. Juga ingatkan memasuki tahun politik 2024. Upayakan agar situasi dan kondisi di Gresik agar tetap kondusif.
Singgung prospek Gresik yg menjadi idaman bagi investor, krn secara geografis Gresik cukup strategis shg diburu para investor untuk mengembangkan bisnis. Karena itu, perlu situasi dan kondisi yg kondusif. “Progres investasi dan kinerjanya cukup bagus. Karena itu multiplayer efeknya harus kembali ke.masyarakat” katanya.
Pemerintah daerah boleh memiliki saham di BUMN. Pengalaman Semen Indonesia yg begitu saja meninggalkan Gresik tanpa kontribusi yg jelas utk Gresik. “Jangan sampai pengalaman itu terulang kembali”. Karena itu, Pemkab berupaya bisa masuk ke perusahaan² dalam bentuk kepemilikan saham. Smelter Freeport Indonesia. ( Red )