Siapkan Anggaran Untuk Kuliah dan Pelatihan
SabdaNews.com – Peningkatan kompetensi ASN (Aparatur Sipil Negara) dan PPPK akan menjadi bidikan dari Bacabup (bakal calon bupati) Jember Gus Fawait jika dipercaya memimpin Jember melalui pilkada serentak yang digelar 27 November 2024.
Pria yang juga presiden LSN (Laskar Sholawat Nusantara) ini mengatakan dirinya akan memberi kesempatan bagi ASN untuk meningkatkan pengetahuannya agar kualitas kerjanya bisa meningkat dengan cara menempuh pendidikan lebih tinggi lagi.
“Kami beri kesempatan bagi ASN untuk kuliah lagi. Pemda yang akan membiayai dan tentunya ini dengan pendidikan tinggi akan berimbas pada kesejahteraan ASN itu sendiri, ” terang politikus Partai Gerindra, Selasa (28/5/2024).
Menurut Gus Fawait, peningkatan kesejahteraan ASN dan PPPK tidak hanya dilakukan dengan menaikkan gaji, tetapi juga dengan memperbaiki kompetensi para ASN di Pemkab Jember.
“Selain memberikan kesempatan kuliah lagi, perbaikan kompetensi itu dilakukan dengan cara pelatihan dan penataran atau lainnya, ” ungkapnya.
Untuk merealisasikan hal itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memberikan pelatihan peningkatan kompetensi ASN di lingkungan Pemkab Jember.
“Atau kalau ingin kuliah di PTN atau PTS sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kompetensi hingga profesionalismenya dalam memberikan pelayanan kepada rakyat. Saya sebagai bupati akan menggelontorkan anggaran untuk ASN yang ingin menempuh jalur tersebut, ” dalih Gus Fawait.
Soal anggaran, Gus Fawait, memastikan akan mengalokasikan anggaran dari APBD Jember untuk membantu biaya pendidikan ASN untuk meningkatkan kompetensinya tersebut.
“Tentu kalau ini berjalan dengan baik, pelayanan ke masyakat juga bisa lebih maksimal dan tentunya bisa membantu upaya pemkab untuk mensejahterakan rakyat Jember, ” ungkap ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim ini.
Tak hanya ASN saja, lanjut Gus Fawait, tenaga PPPK di Kabupaten Jember juga akan diberi kesempatan yang serupa dengan para ASN.
“Saya juga beri kesempatan semua tenaga PPPK yang ingin meningkatkan kompetensi atau kuliah, saya beri kesempatan juga untuk itu. Hal ini merupakan bagian dari kepedulian saya untuk mensejahterakan rakyat Jember, ” beber alumnus paska sarjana Unair ini.
Berdasarkan data dalam BKPSDM Jember disebutkan, jumlah keseluruhan pegawai di lingkungan Pemkab Jember mencapai 24.391 orang. Dari jumlah itu, pegawai ASN yang masing-masing terdiri atas PNS dan PPPK total sebanyak 13.330 orang. Sementara sisanya berstatus non-ASN atau honorer/sukwan mencapai 11.061 orang.
Jumlah 11.061 honorer atau sukwan itu tersebar merata di tiap organisasi perangkat daerah. Sebagian besar berada di lingkungan Dinas Pendidikan yang mencapai 52 persen. Kemudian, di dinas, badan, inspektorat, dan sekretariat DPRD sebanyak 21 persen.
Berikutnya ada di Dinas Kesehatan sebanyak 11 persen, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) sevanyak 9 persen, di kecamatan 4 persen, kelurahan 1 persen, dan di satpol PP 1 persen. (pun)
