BANGKALAN.SabdaNews.com – Muhammad Ridoi salah satu staf sekretariat Panitia Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan (Panwascam), Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan Madura mengalami penganiyaan berat dengan senjata tajam yang mengakibatkan luka di bagian wajah, pada Kamis, (16/3/2023) lalu.
Ketua Bawaslu Jatim, A. Warits menyatakan mengecam keras segala bentuk kekerasan dalam demokrasi. Termasuk penganiayaan yang dialami staf Panwascam Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan.
“Secara pribadi kami mengutuk keras setiap bentuk kekerasan dalam demokrasi. Dan harus dihentikan, sebab kita punya jalan musyawarah dalam menyelesaikan setiap persoalan,” jelas Waris Jumat (17/3/2023).
Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua Bawaslu Kabupaten Bangkalan, Ahmad Musta’in Saleh menuturkan bahwa pihaknya mengetahui pembacokan tersebut sekitar jam 11.00 WIB.
Menurutnya Musta’in, kejadian pembacokan tersebut ada kaitan dengan Pilkades serentak di Bangkalan yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat.
“Dugaan sementara penganiayaan berat itu berkaitan dengan Pilkades bukan Pemilu. Namun apapun alasannya, tindakan tersebut tidak dapat dibenarkan sehingga aparat penegak hukum harus menangani dengan serius,” pintanya. (tis).