Home POLITIKSBY Gunakan Jurus Setrika Untuk Dongkrak Suara Partai Demokrat di Pemilu 2024

SBY Gunakan Jurus Setrika Untuk Dongkrak Suara Partai Demokrat di Pemilu 2024

by Redaksi

TULUNGAGUNG.SabdaNews.com – Partai Demokrat menunjukkan ‘powernya’ di wilayah Mataraman menghadapi pemilu 2024, dibuktikan dengan turun gunungnya Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di empat daerah di Jawa Timur sekaligus.

Di awali dari Kabupaten Blitar, kemudian dilanjut ke Kabupaten Tulungagung, lalu ke Kabupaten Trenggalek dan berakhir di Kabupaten Kediri. Rangkaian SBY menyapa masyarakat dan kader Demokrat itu didampingi Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak dan Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim Reno Zulkarnaen.

Saat menyapa kadernya di Kabupaten Tulungagung, Presiden RI Keenam ini menyatakan tekadnya untuk menaikkan suara dan kursi Partai Demokrat di Pileg maupun Pilpres 2024.

SBY memilih istilah mendulang suara di wilayah Mataraman dengan kata “setrika”. “Sekarang saya di Tulungagung, nanti ke Trenggalek, setelah itu ke Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Jakarta. Lalu kembali ke Jawa Timur lagi. Akan saya setrika,” ujar pria asli Pacitan di hadapan caleg DPRD Kabupaten, Provinsi dan DPR RI Dapil Tulungagung, Sabtu (9/12/2023).

Menurut SBY, kampanye turun gunungnya ini untuk menutup wilayah-wilayah yang perlu disambangi.

“Saya sebagai orang tua di Demokrat ini harus turun gunung, untuk menutup ruang ruang yang harus saya tutup agar Demokrat lebih kuat, dan lebih sukses dalam Pemilu 2024,” tegasnya.

Saat ini lanjutnya, Ketum Partai Demokrat AHY diminta untuk mendampingi Capres Prabowo ke acara-acara kampanye yang dianggap penting.

“Sejak awal masa kampanye, AHY diminta Capres Prabowo untuk mendampingi pada acara-acara kampanye yang dianggap penting. Sehingga harus membagi waktu. makanya saya yang turun gunung,” beber  SBY.

Dalam pewayangan AHY adalah Panglima Perang layaknya Arjuna, dan SBY sebagai Krisna sebagai tokoh yang memberi nasehat dan mengatur strategi perang,

“Itu yang dikenal sebagai Pepadanging Jagad,” ungkap SBY mengibaratkan apa yang dilakukannya di Partai Demokrat saat ini.

Kepada para Caleg Partai Demokrat, SBY mengobarkan semangat untuk memanfaatkan waktu yang hanya tersisa sekitar 60 hari untuk menyapa masyarakat.

“Kita harus meet the people, bertemu masyarakat. Kalau cuman melamun, rokokan saja, ya pasti gak dapat apa-apa. Meski pendek waktunya tapi untuk bertemu masyarakat ini akan terasa panjang waktunya,” jelas SBY memotivasi.

“Gak perlu bingung mau bilang apa, sampaikan program-program yang dulu dirasakan masyarakat saat Demokrat ada di pemerintahan,” imbuhnya.

Beberapa program seperti kesejahteraan untuk 1 juta guru honorer, yang tahun depan akan diangkat Jokowi menjadi ASN.

“Demokrat mendukung program Pak Jokowi, dan siap mengawal tahun depan. Sama seperti saat saya Presiden 1,1 juta pegawai honorer diangkat sebagai PNS,” turur SBY.

Termasuk siap menaikkan gaji guru, TNI Polri, tenaga kesehatan, pensiunan setiap tahun untuk mengimbangi kebutuhan hidup yang terus naik.

“Jangan ragu-ragu, katakan Demokrat tidak hanya janji, Tapi sudah memberi bukti, saat kita ada di pemerintahan,”‘ tegas SBY.

Ia juga mewanti-wanti agar para caleg melakukan kampanye yang isinya tentang program bukan berisi hujatan atau mencari-cari kesalahan partai lain.

“Tidak perlu menyerang-menyerang mereka, ngapian? Kita sampaikan gagasan program. Katakan kita tidak mengacak-acak wilayah Partai lain, Demokrat hanya ingin menambah kursi saja,” pungkasnya. (pun)

You may also like

Leave a Comment