Home KESRAProgram Mulazamah “Kintil Kyai” Pembelajaran Menyenangkan Santri Refah Islami

Program Mulazamah “Kintil Kyai” Pembelajaran Menyenangkan Santri Refah Islami

by sabda news

GRESIK ,SabdaNews.com-Salah satu keistimewaan menimba ilmu di Pondok Pesantren Refah Islami Sidayu Gresik adalah sistem pembelajarannya. Di Pondok yang telah mencetak puluhan Hafidh ini ada program seru yang sangat digandrungi para santri. Program Mulazamah namanya, atau dengan bahasa gaulnya disebut juga “kintil kyai”.  Program “kintil kyai” ini selalu ditunggu-tunggu oleh para santri. Program inilah yang membuat para santri berdebar bahagia setiap kali mendapat giliran.

Sebelum berangkat, momen paling berkesan selalu dimulai dengan berfoto bersama Yai Farid sapaan akrab KH. Farid Dhofir, Lc, M.Si sang Mudir Pondok Pesantren Refah Islami. Rasanya seperti mengabadikan doa, harapan, dan rasa syukur bisa dekat dengan sosok guru yang begitu dihormati para santri.

Setelah itu, kebahagiaan makin terasa saat duduk satu mobil bersama Beliau. Lebih dari itu, istimewanya lagi, mobilnya langsung disopiri oleh Yai Farid sendiri. Bukan karena para santri su’ul adab, tapi justru karena kasih sayang beliau yang begitu besar kepada para santrinya yang memang belum diizinkan menyupir.

Di dalam perjalanan, bukan hanya tawa dan canda yang hadir, tapi juga nasihat penuh hikmah yang Beliau sampaikan. Nasehat itu seperti pase yang menyejukkan hati, menjadi bekal hidup yang tak ternilai.

Dan, seakan nikmat belum cukup, setelah selesai kajian biasanya Yai Farid selalu mengajak mampir ke rumah makan. “Kami dipersilakan memesan apa saja termasuk jus alpokan dan semuanya ditraktir oleh Beliau tanpa terkecuali. Sungguh nikmat yang Allah titipkan melalui beliau kepada kami, para santrinya,” ungkap salah satu santri dengan nada happy penuh syukur, Minggu (2/11/2025).

Tak berhenti sampai di situ, terkadang setelah makan, Yai Farid juga mengajak para santrinya ke tempat-tempat indah atau lokasi yang sedang viral. Di sana, para santri yang mendapat giliran Mulazamah bisa melepas penat, tertawa bersama, dan tentu saja berfoto lagi untuk menyimpan kenangan.

Momen-momen sederhana ini menjadi kisah yang begitu haru dan seru bagi para santri. Mulazamah, Program “kintil kyai” bukan sekadar menemani, tapi belajar hidup langsung dari seorang guru. Sebuah kebahagiaan yang tidak bisa dibeli dengan apapun, karena di balik setiap perjalanan bersama Yai Farid, selalu ada ilmu, kasih sayang, dan doa yang menyertai para santri.

“Sekelumit cerita tentang nikmatnya menjadi santri di Pondok Pesantren Refah Islami. Nikmatnya mulazamah telah kami rasakan bersama. Dapat ilmu, pengalaman, makan malam dan pulangnya bawa berkat pastinya he he he”. Istimewa The Best, matur nuwun, Jazakumullah khairan katsiran, Barokallah Yai Farid. (Telisik Hati/Red)

You may also like

Leave a Comment