*Mbak Nong, PKB dan Anies Baswedan*

by Redaksi

SUMENEP- SabdaNews.com- dunia ini banyak hal tidak bisa dijangkau oleh akal, banyak hal-hal tidak terduga yang tiba-tiba terjadi begitu saja. Demikian kalimat pembuka Mbak Nong saat bincang santai bersama loyalisnya di sebuah Kafe di Sumenep pada Rabu Malam, 15 November 2023.

Perempuan bernama asli Nur Jannah ini bercerita bagaimana takdir telah mengantarnya ke lingkaran politik, dunia yang diakui tidak pernah terlintas dalam benaknya. — Ia menjadi Caleg dari Dapil I Sumenep, diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 3 menuju kursi Parlemen DPRD Sumenep. “Sungguh semua ini tidak pernah terbayang. Tidak ada terlintas dalam benak, semua tiba-tiba rerjadi, ya inilah yang disebut garis takdir Tuhan,” ujarnya.

Demikian pula bagaimana sejak awal Ia telah mendukung Anies Rasyid Baswedan maju sebagai Capres 2024. “Jauh sebelum heboh pasangan AMIN resmi diusung PKB, saya telah mantap dukung Anies. Kala itu entah dari mana keyakinan saya datang, cuma feling saya berkeyakinan bahwa Anies sosok yang pantas diusung oleh kalangan Kiai dan Ulama,” terangnya.

Mbak Nong kemudian menunjjukan foto dirinya hadir dalam deklarasi Anies Baswedan bersama masyarakat Sumenep. Dalam foto itu tertera tanggal deklarasi pada Ahad, 26 Juni 2023, bertempat Kafe Mami Muda, tepat sebelah timur Taman Adipura Sumenep.

Ia menjelaskan, Anies pada Pilpres 2019 direpresentasikan sebagai tokoh Islam konservatif, aliran keagamaan yang dinilai merangkul para pengusung khilafah dan berbahaya bagi kedaulatan NKRI. Alhasil kalangan NU melalui PKB melawan kalangan konservatif dengan mengusung Joko Widodo hingga berhasil menjabat Presiden Indonesia periode kedua.

“Tapi sejak awal saya tidak yakin Bapak Anies itu orang radikal, bagaimana mungkin cucu salah satu pejuang kebangsaan akan merusak Indonesia yang diperjuangkan,” tegas Mbak Nong.  “Buktinya kini Bapak Anies berada dalam barisan Nahdliyin, banyak tokoh terbelalak saat Ketua Umum PKB Gus Muhamain Iskandar mengusung Anies, termasuk saya pribadi hampir tidak percaya,” imbuhnya.

Bagi Mbak Nong, antara dirinya, PKB dan Anies Baswedan adalah hal yang tidak disangka. “Saya yang sejak awal mendukung Anies tanpa lihat partai pengusungnya, ternyata sekarang kita berada dalam garis perjuangan partai yang sama, yakni PKB, partai bentukan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur,” pungkasnya. (Redaksi)

You may also like

Leave a Comment