SabdaNews.com – Anggota Komisi E DPRD Jatim Zeiniye mendorong agar Pemprov memberikan subsidi anggaran untuk pembinaan olahraga yang dinaungi oleh KORMI (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Jatim.
“Sebentar lagi KORMI Jatim menggelar Forda (Festival Olahraga Rekreasi Daerah) dimana butuh suntikan dana dari pemprov sebagai upaya pembinaan. Dengan digelarnya Forda ini, tentunya bisa ada dana sharing antara pemda setempat dengan pemprov untuk pelaksanaanya. Tak hanya itu di tahun yang sama juga digelar Fornas dan butuh perhatian pemerintah juga, ” terang politikus PPP, Selasa (12/6/2024).
Menurut perempuan asal Situbondo ini, KORMI Jatim selama ini telah berhasil menciptakan segudang prestasi yang membanggakan nama Jatim..
“Para atlet KORMI ini dengan dana mandiri mereka banyak mengukir prestasi. Pemprov Jatim harus bisa menangkap ini untuk dilakukan pembinaan. Bahkan, ada atlet yang ada dibawah binaan KORMI Jatim meraih prestasi tingkat nasional dan internasional, ” kata Zieniye.
Dia mengungkapkan selama ini untuk KORMI, selalu menggunakan biaya mandiri, kalaupun ada bantuan dari Pemprov, itu hanya kecil anggarannya.
“90 persen biaya mandiri, sedangkan 10 persen dana dari pemprov. Saya berharap ke depan ada anggaran untuk KORMI Jatim. Mengingat prestasi yang ditorehkan juga sangat menjanjikan, ” dalih Zeiniye.
Sementara itu, ketua KORMI Jatim Hudiono mengatakan selama ini dengan keterbatasan dana dari pemerintah, cabor yang dikelola KORMI Jatim banyak prestasi yang diraih oleh atlet KORMI.
“Saya mengambil contoh gobak sodor beberapa waktu lalu juara nasional. Ini tentunya sebuah prestasi luar biasa. Mereka berangkat rombongan dengan sewa sendiri kendaraan dan tidurnya ala kadarnya. Namun, meraih prestasi yang luar biasa,” jelas mantan birokrat ini.
Ia berharap ke depan adanya perhatian lebih dari Pemprov terhadap KORMI Jatim. Mengingat dengan prestasi yang ditorehkan tentunya sudah selayaknya ada perhatian dari Pemprov Jatim
Sekedar diketahui, Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) adalah lembaga yang menaungi berbagai induk olahraga (Inorga) rekreasi di Indonesia. Olahraga rekreasi adalah salah satu jenis olahraga yang diatur dalam UU Nomor 5 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional.
Dalam UU tersebut, sistem keolahragaan nasional dibagi menjadi olahraga pendidikan, olahraga prestasi dan olahraga rekreasi. Atlet olahraga rekreasi sering disebut sebagai pegiat olahraga. (pun)
