Khofifah Mantu Pasangan Dokter Disaksikan Presiden Jokowi

by Redaksi

SabdaNews.com – Ketum PP Muslimat NU yang juga Bacagub Jatim, Khofifah Indar Parawansa menggelar tasyakuran walimatul urusy, santunan serta maulid Nabi Muhammad SAW dalam rangka menikahkan putra ketiganya dr Yusuf Mannagalli dengan gadis pujaan bernama dr Jihan Qonitatillah di kediaman beliau, Kamis (19/9/2024).

“Kegiatan ini adalah tradisi dari orang orang tua sebelum menggelar akad nikah kita disuruh minta doa supaya hajatnya dilancarkan, hikmah dan berkah. Dan tentunya keluarga yang terbangun menjadi keluarga yang maslachah, sakinah, mawaddah dan warohmah,” ujar gubernur Jatim 2019-2024.

Rangkaian acara dimulai sejak pagi dengan ziarah ke makam leluhur serta suami bersama sang mempelai. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian santuan untuk anak yatim dan lansia serta para fuqoro dan dhuafa di sekitar kampung. Selanjutnya dilakukan tasyakuran, maulid Nabi dan doa bersama.

“InsyaAllah besok jam 10 pagi di Masjid Al Akbar dilakukan pasrah tinampi antara kami dari keluarga mempelai laki-laki dan keluarga mempelai perempuan. Dan insyaAllah jam 13.15 Pak Presiden Jokowi hadir dan isnyaAllah beliau berkenan menjadi saksi dari pihak keluarga mempelai laki laki. Dan saksi dari keluarga mempelai perempuan insyaAllah KH Idris Hamid dari Pasuruan,” ungkap Khofifah.

Dia mengakui prosesi pernikahan anak ketiganya ini sengaja disegerakan dan tidak perlu berlama lama pestanya karena sang mempelai akan melanjutkan study dokter specialis setelah mendapat beasiswa dari London Inggris.

“Makanya setelah akad nikah, langsung digelar resepsi mungkin sampai jam 5 sore. Dalam malamnya kalau ingin memberikan ucapan selamat bisa datang ke rumah ini. Monggo silahkan bebas,” tutur salah satu ketua PBNU ini.

Sebagai orang tua, lanjut Khofifah momen seperti ini tentu sangat haru dan bahagia karena antara mengantar dan melepas anak untuk mulai bertanggungjawab kepada istri dan keluarganya.

Selain itu karena ayah mempelai laki laki sudah mendahului (wafat) sehingga pasti ada sesuatu yang tak bisa kita tahan seperti meneteskan air mata tanpa disadari karena ada kebahagiaan yang mestinya ayahnya bisa ikut menyaksikan tapi ayahnya sudah mendahului kita semua.

Dia juga mengajak seluruh umat muslim meneladani Rasulullah karena beliau memberikan contoh akhlakul karimah dan mampu membangun toleransi moderasi dengan luar biasa. Bahkan beliau menyapa starifikasi sosial, ekonomi dengan sapaan egalitarianisme.

“Akhlaknya Rasulullah adalah Alquran, ketika kita ingin meneladani Rasulullah menurut saya usahakan perbanyak membaca Alquran,” tegas Khofifah Indar Parawansa. (pun)

 

You may also like

Leave a Comment