GRESIK, SabdaNews.com– Alhamdulillah, pada hari Sabtu, 14 September 2024, MTs Refah Islami menyelenggarakan acara motivasi khusus untuk santri kelas IX dengan tema “Merangkai Kisah Menjadi Hikmah” di Masjid Refah Islami. Ustadz M. Marzuki Imron, S.T., yang lebih dikenal dengan sebutan Ustadz Naruto, diundang sebagai narasumber untuk memberikan Motivasi Belajar kepada para santri Refah Islami.
Dalam sesi yang penuh semangat ini, Ustadz M. Marzuki Imron, S.T. memberikan wawasan berharga tentang cara berdakwah dengan metode cerita. Beliau menjelaskan bagaimana cerita dapat menjadi alat yang efektif untuk menyampaikan pesan dakwah dan nilai-nilai Islam dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.
Para santri terlihat sangat antusias dan terinspirasi oleh pesan-pesan motivasi yang disampaikan. Mereka aktif bertanya. Acara ini diharapkan dapat memperkaya keterampilan para santri dalam berdakwah serta memotivasi mereka untuk merangkai setiap pengalaman hidup menjadi hikmah dan pelajaran yang berharga.
Mudir Pondok Pesantren Refah Islami Sukorejo Sidayu Gresik, KH. Farid Dhofir, Lc, M.Si menghaturkan terima kasih kepada Ustadz M. Marzuki Imron, S.T., yang lebih dikenal dengan sebutan Ustadz Naruto. Beliau sudah tiga kali berkunjung Pondok Pesantren Refah Islami. “Matur nuwun kagem Ustadz Naruto yang dengan penuh semangat dan ketulusan memberikan Motivasi Belajar kepada para santri Refah Islami. Semoga kehadiran Beliau menambahkan keberkahan bagi kita semua,” ucap Kiai Muda penuh talenta yang juga dikenal sebagai penceramah dan motivator kondang ini.
Sementara Ustadz Naruto saat berbincang santai bersama KH. Farid Dhofir di Channel Refah TV mengaku salut dengan kemajuan Pondok Pesantren Refah Islami. Menurut motivator andal yang telah malang melintang di dunia pesantren ini, kemajuan Refah Islami bukan hanya bangunannya saja, melainkan kreativitas dan sopan santun para santri sangat luar biasa.
“Saya telah berkeliling ke berbagai pesantren, dan di Refah Islami ini saya menjumpai para santrinya kreatif dan santun. Semoga terus berkembang dan memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya. Lebih penting lagi, produk inti pendidikan di Refah Islami telah berhasil, karena tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga dibarengi dengan tingginya akhlak para santri,” tandasnya penuh salut dan bangga. (Ustadz Athif/Telisik Hat/Red)