GRESIK ,SabdaNews.com- Selamat dan Sukses !! Alhamdulillah, Santri Refah Islami memboyong dan memborong juara dalam literasi. Bersama para penyair lainnya, beberapa santri melahirkan buku antologi puisi bertajuk “Rindu Tak Bertepi”. Ya, para santri Pondok Pesantren Refah Islami Sidayu Gresik kembali sukses menjuarai Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional dan karyanya berhak dan layak dibukukan dalam Antologi Puisi yang berjudul “Rindu Tak Bertepi”.
Para Santri Refah Islami yang berprestasi tersebut, yaitu: *Juara 1: Farras Muhammad (kelas X MA Refah Islami) *Juara 2: Ghitrif Syauqy (kelas XI MA Refah Islami) *Juara Harapan 2: Muhammad Rafif Abdullah Aziz (Alumni MTs Refah Islami) Para Santri Refah Islami juga meraih Predikat Kategori Tervaforit, yakni: *M. Ferdinan Faqih Athoyibi (Kelas XII MA Refah Islami) *Muhammad Sirajuddin Al Ihsani (Kelas XI MA Refah Islami)
*Danish Rafiuddin Al Fatih (Kelas XI MA Refah Islami) *Naufal Muhammad Muwaffiq (Kelas VIII MTs Refah Islami) Mudir Pondok Pesantren Refah Islami KH Farid Dhofir, Lc, M.Si mengatakan, Prestasi ini bukan untuk pertama kalinya. Sebelumnya, para santri Refah Islami juga pernah memborong Juara Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional. “Alhamdulillah, Santri Refah Islami kembali sukses memboyong dan memborong Juara Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional. Dan yang membanggakan, karya para santri Refah Islami yang menjadi Juara ini juga dibukukan
Antologi Puisi yang berjudul “Rindu Tak Bertepi”,” ungkap Kiai Muda penuh talenta yang juga penceramah dan penulis buku ini, Selasa (16/9/2025).
Terpisah, Plt Kepala Kemenag Gresik H. Muh. Ali Faiq, S.Sos.I, M.HI didampingi Kasi Pendma (Pendidikan Madrasah) Dra. Hj. Masfufah, M.Pd turut mengucapkan selamat sekaligus memberikan apresiasi atas prestasi Santri Refah Islami memborong Juara Lomba Menulis Puisi Tingkat Nasional. “Pondok Pesantren Refah Islami benar-benar menunjukkan jati dirinya sebagai Pesantren Maju, Bermutu, dan Mendunia. Prestasi demi prestasi terbaik terus dipersembahkan mengharumkan nama baik lembaga dan Kabupaten Gresik. Semoga menginspirasi dan memotivasi lembaga pendidikan lainnya untuk semakin semangat meraih prestasi,” tandasnya. (Telisik Hati/Red)
