SabdaNews.com – Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, dr Benjamin Kristianto, menggelar kegiatan reses di Yayasan Al Annadiyah Gebang dan Yayasan Sosial Sabilillah An Nahdliyah, Gebang, Sidoarjo. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk menyerap aspirasi warga sekaligus memastikan bantuan pemerintah tersalurkan dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Kesira Jatim itu menjelaskan bahwa yayasan di kawasan Gebang selama ini telah aktif memberikan layanan pendidikan bagi ratusan anak. Karena itu, pihaknya mendorong penguatan fasilitas belajar, termasuk bantuan untuk pembangunan laboratorium komputer.
“Kami datang memastikan bantuan untuk laboratorium komputer ini benar-benar membantu peningkatan kualitas pendidikan masyarakat. Yayasan ini memanfaatkan fasilitasnya untuk warga sekitar, dan itu harus terus didukung,” ujar Benjamin saat berdialog dengan pengurus yayasan.
Selain persoalan pendidikan, aspirasi terkait banjir juga mengemuka. Warga menyampaikan bahwa wilayah Gebang masih rentan terendam saat hujan deras, terutama area yang berada di dekat aliran sungai. Benjamin memastikan bahwa keluhan tersebut tidak akan berhenti pada tataran laporan.
“Permasalahan banjir ini kami catat dan akan kami tindak lanjuti. Warga butuh perlindungan dan kepastian, bukan sekadar janji,” tegasnya.
Di luar itu, Benjamin juga menyoroti kondisi sebuah PAUD di kawasan pinggir sungai yang aksesnya sangat sulit. Menurut warga, untuk mencapai PAUD itu membutuhkan waktu tempuh berputar hingga 45 menit karena belum tersedia akses darat yang memadai. Saat musim hujan, lokasi tersebut bahkan terendam air sungai.
Anggota DPRD Jatim Dapil Sidoarjo itu menilai kondisi ini tidak boleh dibiarkan. Benjamin meminta kelurahan dan perangkat daerah terkait segera merumuskan langkah penyediaan prasarana agar anak-anak mendapatkan hak pendidikan tanpa hambatan.
“Ini masalah serius. Anak-anak harusnya bisa belajar dengan aman, bukan bergantung pada kondisi sungai. Kami mendorong pemerintah desa dan kabupaten meneruskan bantuan agar akses PAUD lebih layak,” katanya.
Tak hanya itu, isu penanggulangan stunting juga menjadi fokus pembahasan. Benjamin menegaskan pentingnya penyediaan sarana-prasarana pendukung agar program percepatan penurunan stunting di Sidoarjo dapat berjalan efektif.
Melalui reses ini, politisi Partai Gerindra tersebut menegaskan bahwa Komisi E DPRD Jatim akan terus memperjuangkan penguatan layanan pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial, terutama di wilayah-wilayah yang masih memiliki keterbatasan fasilitas.
Reses Benjamin di Gebang menegaskan kembali bahwa pembangunan yang berpihak pada masyarakat akar rumput tidak hanya membutuhkan anggaran, tetapi juga komitmen untuk mendengarkan dan memperbaiki masalah-masalah paling nyata yang dihadapi warga sehari-hari. (pun)
