Sarwo Edy membersamai guru karyawan SD Almadany dalam penulisan laporan PTK yang berujung penulisan jurnal penelitian (Ft.Istimewa/Red)
GRESIK, SabdaNews.com-Jum’at-Sabtu (24-25/10/2025) bertempat di ruang kelas VI Abu Rayhan Al-biruni SD Almadany guru dan karyawan meng-upgrade diri dengan materi yang luar biasa dan pemateri yang mumpuni. Di hari pertama Jum’at (24/10/2025) guru dan karyawan SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany) Kebomas Gresik kedatangan pengawas SD/MI Muhammadiyah Kab. Gresik Ria Pusvita Sari, MPd. Ia menyampaikan materi terkait pelatihan inovasi pembelajaran STEM.
“STEM singkatan dari Science, Technology, Engineering, and Mathematics mulai berkembang di Amerika Serikat sejak awal 2000-an sebagai respons terhadap menurunnya minat generasi muda
terhadap sains dan teknologi” Ujarnya Tujuan lain STEM,sambung Kepala SDMM periode 2021-2025 ini, sekaligus meningkatkan daya saing dan perekonomian negara.
Vita -panggilan akrabnya mengungkapkan pendekatan ini menandai pergeseran dari pembelajaran berbasis disiplin terpisah menuju pembelajaran terintegrasi yang berorientasi pada pemecahan masalah nyata melalui inkuiri, kolaborasi, dan kreativitas. Model seperti Pemelajaran Berbasis Proyek (ProjectBased Learning/PjBL), Pemelajaran Berbasis Masalah (ProblemBased Learning/PBL), dan Pemelajaran Berbasis Fenomena (PhenomenonBased Learning) terbukti memperkuat kompetensi abad ke-21.
Ia lalu mengungkapkan implementasi STEM pada pembelajaran di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM), yang mana pembelajaran berbasis STEM telah dilakukan di sana dengan hasil akhir produknya sistem pengairan taman sederhana yang dirancang, didiskusikan, dikerjakan dan diimplementasikan seluruhnya oleh siswa.
Di hari kedua Sabtu (25/10/2025) terdapat dua materi, Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Gresik Abdul Rozaq, S.Pd.,MPd.I. memberikan materi Menjaga Komitmen Bermuhammadiyah dengan
Bekerja Ikhlas, Berkarya Terbaik untuk Memajukan Umat.
Rozaq merefleksi makna bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah, “bekerja di AUM hakikatnya bukan sekedar profesi, tapi panggilan dan ibadah” Tandasnya. Amal Usaha Muhammadiyah, sambungnya, adalah alat dakwah, dengan bekerja baik di AUM merupakan wujud ibadah dan perpanjangan tangan Persyarikatan untuk mencapai tujuannya. Maksud dan tujuan Muhammadiyah tidak lain adalah menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

Rozaq menuturkan ada tiga komitmen bermuhammadiyah, pertama Komitmen Ideologi (Ruh), Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Muhammadiyah (Al-Islam Kemuhammadiyahan). Kedua komitmen organisasi (Wadah) Aktif dan peduli terhadap Persyarikatan (ranting/cabang), bukan hanya AUM. Ketiga komitmen profesional (Amal), Bekerja dengan mutu, integritas, dan hasil terbaik.
Tugas kita di AUM adalah mewujudkan ma’ruf (kebaikan) melalui pelayanan terbaik dan mencegah munkar (keburukan) melalui integritas. Ia juga menyinggung soal Etos kerja Muhammadiyah, bahwa Etos Kerja Berkemajuan itu meniatkan diri bekerja sebagai guru karyawan AUM dengan prinsip Itqon, AMANAH,TAJDID (Inovasi dan Pembaharuan), dan KHOIRUNNAS (Kemanfaatan Sosial).
Sebagai penutup Rozaq menyampaikan closing statemen yang sentimentil bahwa Komitmen adalah Bukti Cinta bahwa Muhammadiyah bukan tujuan, melainkan wasilah (sarana) untuk mencapai mardhatillah (ridho Allah), komitmen Bermuhammadiyah berarti kesediaan untuk berkorban, berkarya, dan berjuang demi Masyarakat Islam yang Sebenar-benarnya, spirit al-Ma’un QS. Al Ma’un tentang kepedulian sosial, dan menjadikan AUM ini sebagai tempat terbaik kita mengabdi, berkarya, dan meraih ridha Allah SWT serta tekad di hati Sekali Muhammadiyah, Tetap Muhammadiyah, Sampai Akhir Hayat!.
Pemateri kedua di hari kedua adalah Dr. Drs. Sarwo Edy, M.Pd. yang membersamai guru dan karyawan SD Almadany dalam penyelesaian penulisan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang goalnya adalah penerbitan buku dan jurnal. Sarwo Edy menyampaikan penulisan proposal PTK menjadi dasar dari penerbitan jurnal penelitian, “diawali dari pendahuluan yang berisi tujuan dan layar belakang masalah, kajian teori, dan metode penelitian” Ujarnya.
Setelah selesai, sambung dosen FKIP jurusan pendidikan matematika ini, dilanjutkan hasil penelitian dan pembahasan yang berisi Rencana tindakan pada masing- masing siklus dalam PTK ini dibagi dalam 4 (empat) kegiatan yaitu: (1) Perencanaan, (2) Implementasi Tindakan, (3) Observasi dan Evaluasi, serta (4) Analisis dan Refleksi.
Materi demi materi yang disuguhkan pada kegiatan up-grading guru karyawan SD Almadany pun selesai, dengan harapan kompetensi dan keahlian guru karyawan kian meningkat seiring wawasan keilmuan yang telah diterimanya. Hal itu sebagai bukti kecintaan guru karyawan terhadap Muhammadiyah, melalui komitmennya dengan
Bekerja Ikhlas, Berkarya Terbaik untuk Memajukan Umat. (Kontributor Mahfudz Efendi/Red)
