GRESIK, SabdaNewsw.com-Masyarakat di desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik sukses memanen buah melon yang ditanam pada lahan sempit. Terlihat, warga bersama perangkat desa Sukomulyo, memetik sendiri melon melon yang ada di lahan yang hanya seluas 7meter x 10 meter persegi dengan populasi 210 tanaman dan menghasilkan 200kg lebih buah melon. Senin, (3/3/2025)
Melon yang berhasil ditanam dan dipanen ada beberapa varietas baik lokal maupun impor seperti melon Adinda berkulit hijau, melon Golden Kinanti berkulit kuning keemasan, Melon Kirani dan Melon Hani Glow lantaran lebih gampang perawatan dan bisa ditanam di dataran rendah.
Hanya dalam waktu 3 bulan dari masa tanam, warga bisa menikmati hasil buah melon dengan tingkat kematangan yang pas, dan langsung memetiknya dari kebun. Sukses berkebun melon warga ini lantaran memakai sistem tanam NFT, atau Nutrient Film Teknik dengan pengairan yang terus mengalir.
Suksesnya panen buah melon ini merupakan Buah inovasi dari Pemerintah Desa (Pemdes) Sukomulyo terutama warga di RW 2, dan didukung penuh oleh Pemerintah Kecamatan Manyar dan support penuh dari PT Smelting.
Kepala Desa Sukomulyo, H. Subiyanto mengatakan bahwa, suksesnya panen melon warga ini lantaran kolaborasi Pemdes Sukomulyo dengan PT Smelting.
“PT Smelting tidak henti hentinya selalu mensupport dan mendukung ketahanan pangan dan kami bersama warga melakukan budidaya melon dengan hasil yang premium” terang H. Subiyanto, Kades Sukomulyo.
“terutama bagi warga yang belum bisa menikmati buah melon premium, kali ini sudah bisa mencicipi dari hasil budidayanya sendiri” tambahnya.
Sementara itu, Indra SW Junor selaku Section Manager General Affairs PT Smelting mengatakan bahwa, Pihaknya bersama Pemerintah desa Sukomulyo bekerjasama dan berkolaborasi menghasilkan buah melon yang luar biasa.
“kalau kita berfokus pada ketahaan pangan, niscaya warga selalu sehat dan sejahtera dan kedepannya pihaknya dan Pemerintah Desa akan mengembangkannya” terang Indra SW Junor.
Senada, Hendriawan Susilo, Camat Manyar mengatakan bahwa panen ini merupakan wujud ketahanan pangan. “dengan adanya panen ini, masyarakat bisa berdaya dan meningkatkan pendapatan warga desa Sukomulyo” tambahnya. (Gus/lim/Red)
