Final, KPU Jatim Tetapkan Khofifah-Emil Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Terpilih

by Redaksi

SabdaNews.com – Menindaklanjuti putusan dismissal Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap perkara nomor 265/PHPU.GUB-XXIII/2025 tentang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Pemilihan Serentak Tahun 2024. KPU Jawa Timur menggelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Terpilih Pemilihan Serentak 2024 di Hotel Double Tree Surabaya, Kamis (6/2/2025).

Ketua KPU Jatim, Aang Khunaifi dalam sambutannya mengatakan bahwa keputusan dismissal MK yang tidak melanjutkan sidang gugatan PHPU Pilgub Jatim Tahun 2024 diajukan oleh pasangan Tri Rismaharini dan KH Zahrul Azhar Asumta, maka secara otomatis KPU Jatim bisa menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Terpilih periode 2025-2030 yaitu pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak.

“Kontestasi telah selesai, kami ucapkan selamat kepada paslon gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih, Ibu Khofifah Indar Parawansa dan Mas Emil Elestianto Dardak. Kami berharap bisa melaksanakan apa yang menjadi visi dan misi dengan baik,” jelas Aang Khunaifi.

Dalam pelakasanaan Pilkada serentak tahun 2024 di Jatim, kata Aang pihaknya memiliki dua catatan penting, yaitu terkait partisipasi dan kontestasi. Partisipasi pemilih mencapai 70,05 persen, atau meningkat dibanding pelaksanaan Pilgub Jatim tahun tahun sebelumnya.

“Sedangkan terkait kontestasi, juga sangat menarik hingga menjadi atensi nasional dan internasional karena ketiga Cagub berasal dari unsur perempuan. Bahkan Kota Surabaya dan Sidoarjo menjadi tujuan Election Visit Program yang diikuti 36 perwakilan negara,” ungkap mantan komisioner Bawaslu Jatim ini.

Setelah penetapan ini, KPU Jatim dijadwalkan akan mengirimkan surat pengusulan pelantikan gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih kepada DPRD Jatim pada Jumat (7/2) besok. Hari berikutnya, Sabtu (8/2) DPRD Jatim juga akan menggelar rapat paripurna dengan agenda pengumuman calon gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih hasil Pilkada Serentak Tahun 2024.

“Lebih cepat lebih baik, walaupun sesuai ketentuan KPU Jatim diberi batas waktu 6 hari untuk mengusulkan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih kepada DPRD Jatim,” jelas Aang Khunaifi.

Masih di tempat yang sama, wakil ketua DPRD Jatim Sri Wahyuni memberikan aspirasi yang setinggi tingginya kepada KPU dan Bawaslu Jatim yang telah sukses menyelenggarakan Pilkada serentak tahun 2024 dengan mengedepankan profesionalitas dan transparansi sehingga pembelajaran demokrasi di Jatim berjalan dengan baik.

“Saya juga mengucapkan selamat kepada gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih. Ini bukan hanya kemenangan bagi pasangan terpilih tetapi juga kemenangan bagi seluruh masyarakat Jatim yang telah menggunakan hak pilihnya dengan baik,” jelas politikus asal Partai Demokrat.

Secara khusus, DPRD Jatim juga memiliki harapan gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih dapat menjalankan amanah dengan bijaksana dan berpihak kepada masyarakat serta terus berupaya meningkatkan kesejahteraan rakyat. “Kami juga berharap terjalin sinergi antara legislatif dan eksekutif yang lebih baik, sehingga tercipta kemajuan ekonomi dan kesejahteraan,” tegas perempuan asal Bojonegoro ini.

Senada, Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono juga menyampaikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada serentak tahun 2024. Mengingat, proses demokrasi ini sangat kompleks karena keberagaman masyarakat yang tersebar di 38 kabupaten/kota, namun berhasil dijalankan dengan aman dan lancar.

“Slogan Seneng Bareng yang digaungkan selama tahapan Pilub Jatim benar benar dirasakan oleh seluruh masyarakat. Hal ini menjadi bukti bahwa Pilgub Jatim 2024 bukan hanya sekedar kompetisi politik tetapi juga jadi momentum untuk memperkuat kebersamaan dan persatuan,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa kontestasi Pilgub Jatim telah usai, sehingga tidak ada lagi kubu 01, 02 atau 03 karena yang menang adalah seluruh masyarakat Jatim yang telah sukses menggelar Pilgub hingga bisa sampai dengan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jatim terpilih serta dilakukan pelantikan.

“Mari kita tatap lima tahun ke depan dengan gubernur dan wakil gubernur terpilih Ibu Khofifah Indar Parawansa dan Mas Emil Elestianto Dardak. Saatnya bersatu untuk membangun Jawa Timur yang lebih baik,” pinta pria yang akan segera mengakhiri jabatan Pj Gubernur Jatim ini.

Sementara itu Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada KPU dan Bawaslu Jatim beserta jajarannya bersinergi dengan TNI, Polri dan seluruh elemen strategis serta dengan insan media telah berikhtiar maksimal untuk bisa menyelenggarakan Pilkada serentak tahun 2024 di provinsi yang memiliki kabupaten/kota terbanyak di Indonesia dengan profesional dan bisa membawa kontestasi pada suasana seneng bareng.

Berikutnya, Gubernur Jatim terpilih Khofifah Indar Parawansa juga menyampaikan penghormatannya kepada para partai pengusung, serta pihak paslon lain baik paslon nomor urut 01 Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, maupun paslon nomor urut 03 Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.

“Secara khusus kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh partai pengusung paslon 02. Namun setelah ini sudah tidak ada lagi nomor 01, 02 dan 03. Yang ada adalah membangun Jawa Timur makin makmur berkeadilan mewujudkan gerbang baru nusantara,” tegas perempuan yang juga Ketum PP Muslimat NU ini.

Dia juga mengaku telah mendapatkan WA (whatapps) dari Mbak Luluk Nur Hamidah yang menyatakan permohonan maaf karena undangan dari KPU Jatim mendadak sampainya kepada beliau sehingga tidak bisa hadir dan mohon titip salam kepada semua yang hadir di rapat pleno terbuka kali ini. “Assalamu’alaikum warahmatullahi Wabarokatuh,” ujar Khofifah.

Khofifah dan Emil juga berjanji akan berupaya melakukan penguatan dan percepatan pembangunan dan kemajuan untuk masyarakat Jawa Timur lima tahun ke depan. Oleh karena itu menjaga konsolidasi kebersamaan seluruh elemen yang ada di Jawa Timur adalah sangat penting.

“Sebagai wakil yang kembali diamanahi mendampingi Bu Khofifah, satu hal yang saya rasakan, sepertinya justru makin sini justru tidak ada capeknya. Jadi kita bersiap siap untuk bekerja lebih intensif lagi. InsyaAllah, mudah mudahan mohon doa restu agar kami dapat menjalankan amanah dengan baik,” jelas Emil Dardak Wagub Jatim terpilih.

“Seneng bareng ini mudah mudahan menjadi semangat yang terus, karena apapun ihtiar kita kalau masyarakatya tidak kondusif, tidak mungkin bisa terwujud,” imbuhnya. (pun)

You may also like

Leave a Comment