SabdaNews.com – Bendahara DPD Partai Demokrat Jawa Timur dr Agung Mulyono mengatakan duet kepemimpinan gubernur dan wakil gubernur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak sudah on the track dalam memimpin Jawa Timur sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
Ia menilai, kepempimpinan Khofifah-Emil layak dilanjutkan untuk lima tahun ke depan.
“Karena keduanya kan sudah klik dan chemistry, sudah mengerti satu sama lain. Ritme kerjanya kan sudah ketemu, sayang kalau tidak dilanjutkan,” ungkap politikus asal Banyuwangi.
Anggota DPRD Jatim tiga periode itu optimis, duet Khofifah-Emil akan diterima oleh parpol parpol pendukung untuk kembali memimpin Jatim periode kedua.
“Kami optimis mas Emil akan diterima semua partai pendukung. Kami melihat beliau masih ingin mengabdi untuk Jatim bersama bu Khofifah. Apalagi, bu Khofifah merasa nyaman dengan mas Emil. Pokoknya kami siap duduk bersama dengan partai pendukung,” dalih Agung Mulyono..
Karena itu, DPD Partai Demokrat Jatim siap menjalin komunikasi dengan partai yang sudah memberi rekomendasi kepada Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2024. Komunikasi ini dilakukan untuk membahas posisi cawagub Khofifah.
Tentu saja, lanjut Agung Partai Demokrat akan memasang Emil Dardak tetap mendampingi Khofifah.
“Kami dari Demokrat mengusulkan bu Khofifah sebagai Cagub Jatim dan mas Emil Dardak sebagai Cawagub Jatim. Tentu kami akan berkomunikasi, kalau perlu kami akan sowan ke partai-partai yang sudah memberi rekomendasi di Pilgub Jatim terkait posisi cawagub Jatim,” kata alumnus Fakultas Kedokteran Unair tersebut.
Seperti diketahui, sejumlah partai telah memberi rekomendasi kepada Khofifah di Pilgub Jatim. Jika dirinci dengan perhitungan kursi DPRD Jatim, Khofifah sudah mendapat dukungan 52 kursi DPRD Jatim (Gerindra 21 kursi, Golkar 15 kursi, Demokrat 11 kursi, dan PAN 5 kursi).
Agung menyatakan, Demokrat siap duduk bersama dengan partai-partai tersebut. Caleg DPRD Jatim Dapil IV terpilih ini berharap semua partai pengusung sepakat duet Khofifah -Emil jilid 2 periode 2024 -2029.
“Kami siap duduk bersama, sowan, kita diskusi bagaimana enaknya untuk posisi cawagub Jatim. Tentunya kami berharap semua partai pendukung bisa menerima,” pungkas ketua Komisi D DPRD Jatim ini. (pun)
