SabdaNews.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebagai Ketua Prngurus Pusat Ikatan Alumni UNAIR memberikan motivasi pada 1.320 wisudawan Universitas Airlangga di Gedung Airlangga Convention Center Kampus C Universitas Airlangga, Sabtu (4/3/2023) kemarin.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan optimismenya bahwa seluruh wisudawan Universitas Airlangga akan menjadi alumni yang HEBAT (Humble-Honest, Excellent, Brave, Agile, Trancendents).
Tidak hanya itu, Gubernur yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Unair (IKAUA) itu juga sangat optimis bahwa setiap alumnus Universitas Airlangga akan siap dan kuat menghadapi tantangan global.
“Selamat datang para ksatria Airlangga dalam jaringan kekuatan Ikatan Alumni Unair yang HEBAT. Saya yakin setiap alumni Unair memiliki bekal ilmu yang sangat cukup juga mental yang tangguh untuk siap dan kuat menghadapi tantangan global,” kata Gubernur Khofifah.
Dia mengatakan bahwa dunia global saat ini sedang penuh dengan ketidakpastian dan dihadapkan pada sejumlah tantangan. Mulai dari ancaman krisis ekonomi, krisis energi hingga ancaman krisis pangan.
Bahkan, sebagaimana sempat disampaikan oleh Managing Director IMF Kristalina Georgieva, tahun 2023 diramalkan akan menjadi masa yang suram dengan peningkatan risiko resesi. Kristalina bahkan menyebut bahwa ekonomi dunia diprediksi suram menuju gelap.
Namun dengan bekal keilmuan yang mumpuni, leadership yang telah mengakar, dan juga kemampuan pemecahan masalah yang kuat, Gubernur Khofifah yakin dan optimis bahwa lulusan Unair yang HEBAT akan menjadi penerang dan akan mampu survive dalam kondisi yang sulit sekalipun.
“Saya ingin menyampaikan tentang hadist qudsi, Ana ‘inda dhonni ‘abdibi yang artinya bahwa Aku (Allah) senantiasa bersama dengan prasangka hamba-Ku kepada-Ku. Bahwa kita harus senantiasa optimis dan berprasangka baik tentang masa depan tentang rahman rahimnya Allah,” tegas Khofifah.
“Saya ingin mengajak pada kita semua. Mari berprasangka bahwa bersama keluarga besar Unair dan IKA Unair, InsyaAllah Allah akan memberikan kekuatan dan kemampuan untuk bisa mengamalkan ilmu-ilmu yang kita dapat dari UNAIR. Semoga manfaat barakah. Amin.,” tambahnya.
Terlebih saat ini Universitas Airlangga menempati peringkat 369 versi QS World dalam Top 500 Perguruan Tinggi Tingkat Dunia. Dan di level Asia Unair kini berada di peringkat 81. Sungguh prestasi yang patut kita syukuri dan sangat membanggakan.
Untuk itu, para wisudawan, kata Gubernur Khofifah harus memiliki karakter IKI yang merupakan kependekan dari inisiatif, kolaborasi dan inovasi. Tiga karakter itu dikatakan Gubernur Khofifah akan menjadi jawaban dari setiap tantangan global saat ini.
“Untuk menjawab tantangan global saat ini, dibutuhkan individu yang selalu memiliki inisiatif, tak segan untuk membangun kolaborasi, dan juga tak henti menciptakan inovasi. Dan karakter IKI ada dalam setiap kasatria Airlangga,” tandasnya.
Jika karakter IKI senantiasa diterapkan, maka Gubernur Khofifah yakin bahwa alumni Unair akan menjadi game changer di bidangnya masing-masing. Menjadi game changer di saat mencari solusi atas kompleksitas masalah yang dihadapi.
“Alumni Unair akan menjadi game changer di masing-masing bidang sesuai profesinya. Alumni Unair diharapkan menjadi game changer yang akan mengubah dunia menuju kebaikan dan kemanfaatan yang lebih besar. Amin,” tandasnya.
Tidak hanya itu, ia juga berharap pada lulusan Unair akan menjadi pemimpin pemungkin atau enabler leader. Yang mampu menjadi problem solver dan selalu memiliki optimisme bahwa semua masalah dapat diatasi dengan cerdas, cermat dan juga tuntas.
“Melalui ilmu yang sudah didapat di bangku perkuliahan, saya optimis kalian memiliki kesempatan bekerja sesuai ilmu pengetahuan yang kalian dapat masing-masing,” tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Gubernur Khofifah mengajak seluruh wisudawan dan civitas akademika Universitas Airlangga yang hadir untuk mengumandangkan Lagu “Manusia Kuat” yang dipopulerkan penyanyi Tulus.
“Mari kita melantunkan lirik lagu Manusia Kuat bersama-sama. Manusia Manusia kuat, itu kita. Jiwa-jiwa yang kuat itu kita. Selanjutnya kita nyanyikan dengan lirik Manusia-manusia hebat itu Unair, jiwa-jiwa yang hebat itu Unair,” ajaknya.
Setelah memberi sambutan, Gubernur Khofifah yang juga Ketua Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Airlangga (UNAIR) secara simbolis menyerahkan Kartu Anggota Alumni kepada perwakilan wisudawan Felicia Tanalina Yima.
Pimpinan sidang wisuda Rektor Unair Prof. Dr. Mohammad Nasih, bersama Ketua Senat Akademik Universitas Airlangga Djoko Santoso, para wakil rektor serta Dekan Universitas Airlangga, Direktur Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam Dr Soetojo, Sekjen Pengurus Pusat IKA Unair Indra Nur Fauzi, orang tua wisudawan Bupati Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan, Joncik Muhammad, dan Widyaiswara Kepolisian Utama Tk.I Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol. Drs. Slamet Hadi Supraptoyo. (tis)