GRESIK,SabdaNews.com-UAMNU (Ujian Akhir Madrasah Nahdlatul Ulama) sendiri akan dilaksanakan pada Senin, 18 Maret 2023. Peserta didik MTs Ma’arif Sidomukti Gresik diajak berdo’a bersama dengan menghadirkan Majelis Al Ittihad yang dipimpin oleh KH. Faiz Tajul Millah.
Kegiatan doa bersama dimulai dengan membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an yang dibaca bersama-sama oleh seluruh peserta didik dan disimak oleh Bapak dan Ibu guru kemudian diajak buka bersama di halaman MTs Ma’arif Sidomukti dan setelah itu melaksanakan shalat tarawih bersama.(16/03/2024 Malam)
Setelah shalat tarawih dilaksanakanlah kegiatan doa bersama yang dipimpin langsung oleh KH. Faiz Tajul Millah diikuti oleh seluruh peserta didik dengan didampingi oleh Bapak dan Ibu Wali Murid, semua bermunajat dan memohon kepada Allah SWT semoga anak-anak dalam melaksanakan ujian UAMNU senantiasa diberikan kemudahan dan tidak kalah pentingnya mendapatkan ilmu yang bermanfaat serta barakah selama menimba ilmu di MTs Ma’arif Sidomukti Kebomas.
Senantiasa berdoa untuk kesehatan orang tua dan gurunya serta diberikan rezeki yang luas digunakan untuk ibadah kepada Allah SWT.KH. Faiz berpesan kepada anak-anak untuk senantiasa taat dan patuh kepada orang tua, guru yang telah menuntun kalian semua selama menimba ilmu di madrasah ini dan teruslah berdoa kepada Allah untuk keberhasilan atas cita-cita kalian yang diinginkan mumpung ini bulan suci Ramadhan perbanyaklah ibadah dan berdo’a,” ungkap Kiai Faiz, pimpinan majelis Dzikurudz Dzakiran Al Ittihad.
“Sebagai orang tua menyampaikan banyak terimakasih atas upaya dan harapan atas kegiatan Do’a Bersama ini, semoga anak-anak senantiasa diberikan kesehatan serta kemudahan dalam melaksanakan Ujian Akhir khir Ma’arif NU (UAMNU) dan ujian-ujian lainnya yang akan dihadapi,” Ungkap Abdul Munir mewakili dari orang tua yang hadir.
Aly Mahrus selaku koordinator acara menyampaikan, bahwa kegiatan Do’a Bersama ini merupakan kegiatan setiap menghadapi ujian, dengan mengharapkan keberkahan doa agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan juga sebagai gerakan spiritual positif dalam diri pribadi seluruh peserta didik. Tuturnya,” semoga semuanya dilancarkan oleh Allah SWT dan peserta didik bisa lulus dengan predikat baik serta membanggakan,” tutupnya (Syafik Hoo/Red)