GRESIK,SabdaNews.com – Imam, warga Kelurahan Lumpur, Gresik, awalnya tertarik dengan janji-janji yang ditawarkan oleh gerakan pendukung bumbung kosong dalam Pilkada Gresik. Gerakan ini sempat menarik perhatian Imam karena dianggap lebih baik dibandingkan memilih salah satu pasangan calon. Dia bahkan sempat menghadiri dua deklarasi bumbung kosong yang digelar di Desa Suci Manyar dan Kawasan Wisata Bandar Grisse.
Setelah dinilai tak ada gunanya, Imam kemudian menemui Cawabup Gresik Asluchul Alif untuk berbincang-bincang. Utamanya soal tujuan dan visi misi Paslon. Dia pun akhirnya yakin bahwa pasangan nomor urut 1 di Pilkada Gresik merupakan pilihan terbaik. “Saya sekarang 100 persen mendukung Yani-Alif karena banyak program untuk masyarakat baik dalam hal pembangunan maupun meningkatkan perekonomian,” ujar Imam.
Bagi Imam, jika memilih dan menang bumbung kosong sama saja menghambur-hamburkan uang rakyat karena Pilkada akan diulang pada tahun 2025 mendatang. “Saat ini pasangan Yani-Alif menjadi putra terbaik yang dimiliki Gresik,” jelasnya.
Sementara itu, Cawabup Gresik Asluchul Alif menyampaikan bahwa pihaknya selalu terbuka kepada siapapun untuk berdiskusi mengenai program Yani-Alif di Posko Kemenangan. “Sejak awal saya tak pernah menutup diri. Apalagi menyangkut upaya menjadikan Gresik lebih baik,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Gresik, Jumat (11/10/2024).
Pria asal Desa Sembayat Kecamatan Manyar ini juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung Yani-Alif untuk bisa menang di Pilkada 27 November mendatang. “Dukungan ini membuat kami semakin bersemangat dalam membuat program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ucapnya. (gus/Red)