SabdaNews.com – Ketua fraksi Partai Gerindra DPRD Jawa Timur Muhammad Fawait menyatakan bahwa selama kepemimpinan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah berhasil memimpin Provinsi Jawa Timur dengan segudang prestasi baik tingkat nasional maupun internasional sehingga membanggakan masyarakat Jawa Timur.
“Terima kasih bu gubernur yang telah menjaga Jawa Timur sampai on the track tetap di jalan yang benar,” kata politikus yang akrab dipanggil Gus Fawait saat dikonfirmasi, Selasa (13/2/2024).
Selama hampir 5 tahun dipimpin Gubernur Khofifah, kondisi ekonomi masyarakat Jawa Timur berada di posisi stabil, terutama dalam menghadapi pemilu 2024 ini.
“Terbukti selama kepemimpinan beliau Jawa Timur sangat kondusif yang telah membuat warga Jawa Timur tenang,” jelas presiden Laskar Sholawat Nusantara ini.
Bahkan penanganan selama pandemi Covid-19 dibawah kepemimpinan gubernur Khofifah tak ada pergolakan di masyarakat dalam menghadapi tragedi kesehatan tersebut.
“Masyarakat tetap tenang dan tak panik dibawah kepemimpinan beliau. Dan banyak lagi sejumlah keberhasilan yang ditorehkan Khofifah selama memimpin Jatim,” terang pria yang digadang-gadang maju Pilkada Jember mendatang.
Dengan berakhirnya kepemimpinan gubernur Khofifah, lanjut Gus Fawait, dirinya yakin kalau masyarakat Jatim sangat merindukan kehadiran sosok Khofifah untuk 5 tahun ke depan atau diperiode keduanya memimpin Jatim.
“Jatim aman dan pembangunan terus meningkat sehingga berhasil menjadikan Provinsi Jatim bisa bersaing dilevel nasional maupun internasional dibandingkan propinsi lain di Indonesia,” beber Khofifah.
Sekedar diketahui, Khofifah Indar Parawansa telah mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur Jatim di periode pertama bersama Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak.
Setidaknya, terdapat 738 penghargaan dari berbagai sektor yang telah diraih Pemprov Jatim selama lima tahun terakhir dibawah kepemimpinan Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Dardak.
Disamping itu, industri manufaktur Jatim pada Mei ini akan tembus 35%, dan siswa siswi SMA Jatim menjadi yang tertinggi diterima di perguruan tinggi negeri di Indonesia sejak tahun 2020.
Selanjutnya sektor pertanian juga menuai prestasi sejak tahun 2020 menjadi provinsi dengan produksi padi tertinggi secara nasional dan berbagai prestasi di sektor lainnya. (pun)
