Home PEMBANGUNANAgung Minta 4 OPD Mitra Komisi D Siapkan Arus Mudik Lebaran

Agung Minta 4 OPD Mitra Komisi D Siapkan Arus Mudik Lebaran

by Redaksi
logo Sabdanews oke

SabdaNews.com – Komisi D DPRD Jawa Timur mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra untuk melakukan tindakan preventif dalam kesiapan mudik lebaran tahun 2024. Upaya ini dilakukan untuk memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman selama mudik lebaran.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi D DPRD Jawa Timur, dr Agung Mulyono saat dikonfirmasi  Kamis (4/4/2024).

“Komisi D mendorong mitranya untuk melahirkan upaya-upaya penyiapan mudik lebaran agar masyarakat nyaman dan aman. Karena apa? Mereka sudah punya anggaran rutin untuk melakukan itu semua,” kata politikus Partai Demokrat.

Agung menjelaskan bahwa sejumlah OPD mitra kerja Komisi D yang fokus mengurusi kelancaran arus mudik lebaran itu di antaranya Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas PU Bina Marga, Dinas PU Sumber Daya Air (SDA) dan Dinas Cipta Karya.

“Jadi mereka harus melakukan langkah-langkah preventif untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama mudik lebaran,” ujar pria asal Banyuwangi.

Ia mencontohkan, target dari Dinas PU Bina Marga adalah memastikan jalan provinsi  mulus. “Jika ada lubang atau kerusakan, segera ditambal,” pinta Agung Mulyono.

Demikian juga dengan Dinas Perhubungan,  Agung mendorong Dishub Jatim untuk memastikan armada yang cukup, terminal yang siap, dan keselamatan penumpang.

“Makanya sopir bus harus dicek tensi, nadi, nafas, dan gula darahnya. Cek urine juga dilakukan kalau diperlukan,” jelasnya.

Tak ketinggalan, tenaga medis di setiap terminal juga harus disiagakan. Dengan begitu diharapkan penumpang yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan dapat segera dibantu oleh tenaga medis.

“Harapannya kalau ada gangguan kesehatan pada penumpang bisa segera melakukan pemeriksaan di tim medis yang ada di terminal itu,” katanya.

Untuk mendukung kelancaran arus mudik lebaran, pihaknya juga telah mendorong Dinas PU SDA melakukan mitigasi dan normalisasi sungi karena saat ini masih terdapat 9 titik rawan di Jawa Timur.

“Masih ada 4 titik yang belum selesai, dan kami minta mereka segera melakukan tindakan preventif,” tegas bendahara DPD Partai Demokrat Jatim.

Di samping itu, Agung menyatakan jika Komisi D DPRD Jatim juga mendorong tindakan tegas terhadap sopir bus yang ugal-ugalan.

“Jika ada sopir yang membahayakan keselamatan penumpang, foto plat nomornya dan kirim ke Call Center Dishub. Dishub akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk segera menindak,” tegasnya..

Agung mengungkapkan jika beberapa hari ke depan, Komisi D akan melakukan sidak ke  stasiun, bandara, dermaga dan terminal. Sidak dilakukan untuk memastikan kesiapan mudik lebaran.

“Target kami adalah mengupayakan zero accident dan memastikan masyarakat mudik dengan aman dan nyaman,” katanya.

Sementara terkait dengan angkutan kendaraan berat, Agung mengatakan bahwa ada aturan khusus selama libur lebaran. Aturan itu sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) dua menteri dan Kapolri.

“Sesuai SKB, -5 dan +5 (lebaran), ada aturan-aturan khusus mengenai kendaraan mana yang boleh lewat dan tidak. Kami minta Dishub dan Bina Marga untuk mengawal aturan ini dengan tertib,” pintanya. (pun)

You may also like

Leave a Comment