GRESIK ,SabdaNews.com- Bencana datang bukan hanya sebagai ujian, tapi juga sebagai penggugah rasa empati. Kondisi di lokasi bencana lumpuh total, gelap gulita, tanpa listrik, tanpa sinyal, rumah hancur total, krisis makanan dan terisolir. Situasi terkini, update 15 Desember 2025, 1.030 jiwa meninggal, 206 jiwa hilang, 7.600 jiwa luka-luka, dan 624.000 jiwa mengungsi.
Tim Sigap Nurul Hayat (NH) hadir di semua lokasi bencana mendistribusikan amanah dari para donatur. Sebanyak 3 ton logistik dari masyarakat Gresik, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro di kirim ke Sumatera dan Aceh pada Jumat (12/12/2025). “Terima kasih sahabat sejuk Nurul Hayat dan semua mitra yang berkolaborasi. Insya Allah bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Sumatera dan Aceh,” ungkap Kepala Cabang Nurul Hayat (NH) Gresik Sholikhul Amin, Selasa (16/12/2025).

Jangan biarkan Pak Mualem dan rakyat Aceh menangis lagi. Tim Siaga Bencana Nurul Hayat saat ini fokus di Aceh, mendistribusikan amanah dari Masyarakat Indonesia. Terimakasih rekan-Gojek, Grab dan Shoope Food yang sudah bergerak nyata bagi saudara kita di Aceh dan Sumatera.
Masjid Al Hidayah di Desa Pante Cempa Aceh Tamiang kembali ditempati untuk sholat. Tim Sigap Nurul Hayat bersama warga gotong royong membersihkan Masjid. “Ayoo bangkit rakyat Aceh. Kami bersama kalian. Tim Siaga Bencana Nurul Hayat masih membersamai rakyat Aceh, memberikan paket Family Kit,” imbuh Amin.

Untuk diketahui, berbagai kegiatan Nurul Hayat (NH) dilakukan di lokasi bencana: ·Pembagian Makanan bergizi untuk para penyintas ·Set up pemberian bahan makanan ke lokasi baru yang tidak terjangkau ·Pengiriman Bantuan Hygiene Kit dari Medan ke Tamiang ·Pengiriman Peralatan tidur dari Medan ke Tamiang ·Pembelanjaan Bahan Dapur Umum
POS NURUL HAYAT: Abeuk Tingkeum, Kec.Jeumpa,Kabupaten Bireuen, Aceh Kantor Laznas Nurul Hayat, Komplek Setia Budi Estate Blok A 1, Medan
“Kami berdoa memohon kesehatan, keselamatan, ketabahan, dan kesabaran bagi para korban terdampak bencana alam di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh, serta wilayah lainnya yang telah kehilangan saudara, tempat tinggal dan harta benda dengan harapan semoga penderitaan para korban segera berakhir dan mulai dengan kehidupan yang lebih baik,” pungkas Amin. (Telisik Hati/Red)
