16
SabdaNews.com – Kendati Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sudah memastikan revonasi gedung negara Grahadi Surabaya paska dibakar massa aksi demonstrasi pada Sabtu (30/8/2025) malam, akan dilakukan secepatnya. Namun kepastian itu semakin nyata usai Raperda Perubahan APBD Jatim Tahun Anggaran 2025 disahkan pada rapat paripurna, Senin (8/9/2025) siang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jatim, Muhammad Yasin yang juga sekretaris Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Jatim membenarkan bahwa anggaran renovasi gedung negara Grahadi sudah dialokasikan pada P-APBD Jatim 2025. Namun berapa angkanya, masih dilakukan perhitungan oleh Dinas PU Cipta Karya Jatim.
“Karena ini termasuk bangunan Cagar Budaya sehingga semua bahannya harus menggunakan yang mendekati seperti semula. Jadi masih proses penghitungannya,” jelas Yasin.
Sebelumnya, Gubernur Khofifah menyatakan bahwa renovasi gedung negara Grahadi ditargetkan selesai dalam waktu 3 bulan. Namun pihaknya juga memahami merestorasi bangunan cagar budaya memiliki kerumitan tersendiri. Dia mencontohkan bahan bahan yang digunakan haruslah diupayakan mendekati bangunan aslinya.
“Jenis jenis paku aja dikumpulkan, kapurnya itu dulu idak diproduksi di Indonesia, tapisudah ketemu bisa dipesan. Genting kayu, semua bisa dipesan dengan modelan warna semirip mungkin,” bebernya.
Diakui Khofifah, beberapa bagian gedung yang terbakar, seperti kaca dan marmer juga mendapat perhatian khusus. “Saya ngak tahu itu kaca kenapa menggumpal, bukan pecah tapi melepuh. Marmer katanya bisa digosok, tembok bisa dikupas. Itu semua berdasarkan keterangan tim cagar budaya,” tambahnya.
Dia bersyukur, struktur dan arsitektur dasarbangunan yang terbakar telah ditemukan sehari setelah kejadian. Hal itu, kata Khofifah menjadi dasar tim dalam menyusun desain renovasi gedung Grahadi.
“Desainnya semaksimal mungkin dibuat seperti dulu. Kalau persis ya ngak bisa karena bahan bakunya juga berbeda. Asumsinya, material yang mau dibeli sudah terkonfirmasi. Jadi sekitar tiga bulananmudah mudahan bisa selesai,” dalihnya penuh optimis. (pun)