GRESIK, SabdaNews.com- Sekitar 25 orang warga RT.09 desa Babakbawo Kec.Dukun Kab.Gresik rekreasi ke object wisata pemandian alami “‘Sumber Maron”, Kota Malang, Jawa Timur, yang menamakan dirinya sebagai kampung Guyup pada hari Selasa, 26 Desember 2023, Pada Pukul.06.00 WIB, Dengan kendaraan “ELP LONG” Kampung Guyup RT.09 Desa.Babakbawo Kec.Dukun, merupakan kampung dalam hal persatuanya adalah patut di tauladani oleh warga RT. lainnya. Karena warganya selalu guyub dan kompak.dalam mengikuti segala kegiatan yang ada di kampungnya.
Bapak Asmau Sholikhin Ketua Rt. 09 Desa Babakbawo Dukun, kegiatan rekreasi ke sumber maron ini adalah merupakan Inisiasi para warga RT.09 menjelang akhir tahun 2023 dan harapannya, setiap tahun dapat dilaksanakan dan diprogramkan obyek wisatanya.” Bapak Asmau yang sapaan akrabnya “Cak As ini, bahwa kami sebagai ketua RT.09, hanyalah mengikuti dan menyetujui serta mengarahkan, jika para warganya mengajak rekreasi menjelang tahun baru 2024 ini. Yang terpenting, kegiatan yang dilaksanakan, me,mpunyai nilai positif bagi warga. “Tuturnya.
“Wisata yang pernah di kunjungi warga RT.09 Babakbawo tahun lalu, sekarang merupakan kunjungan yang kedua kali.dan para warga, dalam perjalanan kepulangan. Harapanya untuk singgah di pasar Lawang.. ” Ujarnya.
Ibu Tutik Nurjayanti, Pemilik Warung Kopi (Warkop) legendaris Babakbawo ini mengatakan, “Di pemandian Sumber Maron, selain dapat menikmati keindahan alam dan udara yang sangat sejuk serta menyegarkan, Para Pengunjung akan merasakan kesan tersendiri jika dibarengi dengan berselancar sambil menyusuri aliran sungai menggunakan perahu ban karet yang disediakan pengelola.”Tandasnya
“Sudah lama keinginan ke obyek wisata ini, kebetulan ada waktu libur dan senangnya berenang di sungai jeram deras sambil melewati dengan perahu ban.sedangkan tujuan utama kami rekreasi bersama warga adalah menghabiskan waktu bersama orang-orang tersayang dan keluarga dengan tujuan melepas kepenatan dari kesibukan sehari-sehari.” Cetus Ibu Bos Kopi legendaris Babakbawo ini.
Menurut Ibu Nina ( 28 th), yang sapaan akrabnya dipanggil Bu RT.09 ini, beliau menuturkan, “Untuk dapat menikmati kesegaran dan keindahan tempat wisata ini pengunjung perlu membayar tiket masuk. Harga tiket masuk tergolong cukup murah, hanya Rp 5.000 setiap hari kerja (weekday) dan Rp10.000 di hari libur.(weekend), “Cukup terjangkau harganya dan bisa bisa berenang serta bersenang-senang sepuasnya,” Titurnya.
Dijelaskan pula, tidak hanya wisata air saja yang ditawarkan kepada para pengunjung ,di Sumber Maron, demikian halnya menu pilihan kuliner (macam-macam makanan) dan menu minuman yang berjejer dalam stand masing-masing serta petugas telah siap melayani customer..Dilengkapi pula fasilitas berbayar seperti kamar mandi, toilet, locker penyimpanan barang-barang bawaan, Musholla.” Bebernya.
Ibu Kiswatun Khoiriyah, sapaan akrabnya dipanggil Bu Kis, dan Bos RT.09 ini, mengatakan “Pengunjung juga tidak perlu khawatir, pengunjung juga bisa membeli baju jika kebetulan tidak membawa baju ganti. Berikut juga jika ingin mengabadikan momen basah-basahan di Sumber Maron dan tidak membawa pelindung Handphone, juga tersedia pelindung tersebut di area Wisata” Ujarnya
Dikatakan pula oleh ibu Kiswatun, “Wisata Air Sumber Maron” dengan hawa yang sejuk dan segar ini, setiap hari buka mulai pukul 06.00 WIB hingga berakhirnya pengunjung, bagi pengunjung yang mau datang dan bingung mencari lokasi, dapat melakukan pencarian (searching) melalui Google Maps.” Tukasnya
Menurut pengakuan ibu Sariati ( 47 th) warga RT.09, Babakbawo, ditemui awak media ketika tiba di rumah dari rekreasi,” remen estu pak, nglencernipun, saged ngilangaken kepenatan, kesusahan dados ati seneng male, dinten-dinten kok kerjo kemawon, pak. Setahun sepindah dipun senengaken, matur nuwun pak RT, nggih, warga dipun ajak nglencer.” Ujar Ibu Bos Pentol Bakso Babakbawo ini.
Disela-sela istirahat di warung lesehan, reporter mewancarai salah seorang pegawai pemandian Sumber Maron, beliau mengatakan, “Pada hari minggu dan hari libur sekolah serta menjelang tahun baru, pengunjung sangat ramai di wisata sumber waron ini. Dan kami biasa tutup sekitar pukul 17.00 WIB ( Jam 6 sore ) atau ketika pengunjung sudah mulai sepi,” tutur pegawai pemandian Sumber Maron.
Alhasil, Warga kampung RT.09 RW.03 Desa Babakbawo dalam kegiatan rekreasi hari ini, merasa senang, bahagia dan mengesankan. Alhamdulillah dalam perjalanan ke obyek wisata dan kepulangannya diberi kelancaran serta keselamatan dari Allah SWT (Mushlikh/Red)