SabdaNews.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) VIII tahun 2023 merupakan gawe bersama. Karena itu sudah sepatutnya seluruh masyarakat Jawa Timur ikut mensukseskan gelaran yang dihelat dua tahunan tersebut.
Pernyataan itu disampaikan orang nomor satu di lingkungan Pemerintah provinsi Jawa Timur saat menerima Kirab Api Porprov VIII Jawa Timur 2023 di halaman gedung negara Grahadi Surabaya, Kamis (7/9/2023) malam.
“Saya berharap ada rekor nasional yang dipecahkan di Porprov ini. Bahkan ada rekor internasional yang bisa dipecahkan di Porprov VIII kali ini,” kata Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
Mantan Mensos itu juga meminta kabupaten/kota di Jatim bisa mendukung kontingen yang mereka kirimkan ke Porprov VIII tahun 2023.
“Mudah-mudahan semuanya lancar dan sukses,” harap Khofifah Indar Parawansa.
Dalam gelaran Porprov VIII 2023 ini, ada empat daerah yang ditunjuk sebagai tuan rumah (venue), yakni Kab Sidoarjo, Kab Mojokerto, Kota Mojokerto dan Kab Jombang.
Sedangkan untuk pembukaan Porprov VIII, lanjut Khofifah akan dilaksanakan pada tanggal 9 September malam di GOR Delta Sidoarjo. Karena itu pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk ikut memeriahkan Porprov VIII 2023.
“Kegiatan ini bagian dari upaya membangun semangat kegotongroyongan kita, semangat untuk selalu menjaga sportivitas dan semangat bahwa kita akan menjaga seluruh pertandingan berjalan dengan fairplay,” tegasnya.
Sementara itu ketua PB Porprov VIII Jatim 2023, Ali Affandi Mattalitti akan mengupayakan adanya bonus dari KONI Jatim kepada para atlet yang berhasil memecahkan rekor nasional maupun rekor internasional pada gelaran Porprov mendatang.
“Usia maksimal atlet yang bertanding di Porprov Jatim itu 23 tahun. Tentu ini akan memacu prestasi atlit Jatim pada PON ke XXI mendatang,” ungkap putera LaNyalla Mattalitti ini.
Lebih jauh Ali Affandi menjelaskan, bahwa Kirab Api Porprov VIII 2023 diambil dari api abadi di Candi Pari Sidoarjo. Selanjutnya diarak menuju Kab Jombang, lalu ke Kota Mojokerto dan ke Grahadi Surabaya melalui 45 Kecamatan.
“Pari atau padi itu lambang kemakmuran dan kehidupan. Kami berharap Porprov VIII dampaknya bukan hanya terhadap prestasi olahraga tetapi juga membawa kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat Jatim,” terangnya.
Ia juga bersyukur, upacara penerimaan Kirab Api Porprov VIII ini tergolong paling meriah sepanjang sejarah gelaran Porprov Jatim karena dikemas pesta rakyat dan online sehingga seluruh masyarakat Jatim bisa menyaksikan.
“Tentu ini semua bisa terselenggara berkat dukungan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan gotong royong seluruh stakeholter terkait,” pungkas Ali Affandi.
Turut pula hadir dalam gelaran penerimaan Kirab Api Porprov VIII Jatim 2023, Sekdaprov Jatim, Perwakilan Kodam V Brawijaya, Perwakilan Polda Jatim, perwakilan Kejati Jatim, perwakilan Pengadilan Tinggi Jatim, ketua KONI Jatim, Bupati Jombang, Bupati Mojokerto, perwakilan Bupati Sidoarjo dan perwakilan Walikota Mojokerto. (pun)
