GRESIK , SabdaNews.com- Kolaborasi Sanggar DAUN Gresik dan Komunitas Padhang Njingglang (KOMPAN) Tulungagung Sabtu, 27 Mei 2023 pukul 15.30 WIB – selesai di Lotus Garden Jl. Pahlawan Gg. 2 No.23, Dusun Kedungsingkal, Ketanon, Kec. Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur
AGENDA 1 🌟 Art Environment: DAUN Menggambar PRAJAMUDAKARANA, pameran karya seni rupa kontemporer menampilkan 30 lukisan-gambar yang dibuat di atas media tunas kelapa karya anak-anak DAUN mulai usia 2 tahun dari Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Depok dan Jakarta.
🌟 Pameran Tunggal lukisan seniman muda Cailyn Bachumaira (usia 8 tahun), menampilkan 16 karya lukisan cat akrilik dan serbuk emas di atas kanvas ukuran yang terkecil 30×30 Cm dan yang terbesar 140×150 Cm. 🌟 Menggambar Massal diiringi gamelan Jawa, oleh Sanggar DAUN, KOMPAN dan Kelompok Karawitan Esemkita langsung dipamerkan
AGENDA 2 Ahad, 28 Mei 2023 , pukul 07.00 WIB – selesai 🌟 Menanam karya seni tunas kelapa oleh anak-anak Sanggar DAUN bersama KOMPAN 🌟 Seni Tertikal dan demo melukis on the spot painting media kanvas
Di Pantai Nglarap Tulungagung Menggambar dengan iringan gamelan diikuti 200 Siswa SMK a.n Komunitas Padhang Njingglang (KOMPAN). Ditambah anak-anak Sanggar DAUN yang demo melukis pada media tunas kelapa di Lotus Garden Tulungagung, Sabtu 27 Mei 2023:
Damara Azka Yudith (11thn)
Kakak-adik Samurai Rajendriya Jalu Al-ghifari Rahman (10 thn) dan Candice Jyotika Zue Aleeya Rahman (5 thn), kakak-adik Yohanes Muriellus Lionel Hariyadi (13 thn) dan Bernadette Jophiella Dominique Hariyadi (8 thn), Glenys Cailyn Bachumaira (8 thn) dan Alcander Jovin Bachshakeel (4 thn).
Aksi seni rupa anak lingkung hidup (children art environment) ini merupakan rangkaian perayaan Bulan Menggambar Nasional 2023 yang tahun ini mengambil tema besar “Gembira Menggambar” secara serentak dari Aceh hingga Papua diikuti oleh lebih dari 4000 seniman dan 250 komunitas seni budaya dari seluruh Indonesia. Dan bagi Sanggar DAUN ini merupakan even ke-7 yang digelar oleh Sanggar DAUN selama bulan Mei 2023, yakni 6 pameran tunggal dan 1 aksi seni rupa lingkungan hidup (art environment). Art Curator: Arik S. Wartono Art Writer: • Anang Prasetyo • Mayek Prayitno ( Redaksi)
